Suluh Pergerakan

SL-min

DARI KRISTEN UNTUK PALESTINA (Sebuah ingatan tentang Nakba dan Paskah)

Jehan Bseiso tidak pernah menyangka kalau dia berbagi hari ulang tahun yang sama dengan seorang penyair masyur Palestina. Sastrawan kelahiran Los Angeles ini baru menyadarinya pada umur 9 tahun. Dia hanya tahu bahwa setiap hari ulang tahunnya, perpustakaan di Gaza dan Tepi Barat selalu memutar film hitam putih tentang kisah hidup seorang pria pendiam berkumis. …

DARI KRISTEN UNTUK PALESTINA (Sebuah ingatan tentang Nakba dan Paskah) Selengkapnya »

UNTUK LINGKUNGAN, KITA MELAWAN : GOLFRID SIREGAR & PARA PEJUANG AGRARIA

Tanggal 3 Oktober 2019 tepatnya 2 tahun yang lalu, dunia aktivis lingkungan digemparkan dengan ditemukannya Golfrid Siregar dalam keadaan kritis dan kemudian menghembuskan nafas terakhir tanggal 6 Oktober 2019. Golfrid saat itu merupakan Manager Hukum di WALHI Sumatera Utara dan beliau sendiri merupakan pejuang lingkungan hidup dan HAM. Golfrid sesama hidupnya bekerja dibidang advokasi lingkungan …

UNTUK LINGKUNGAN, KITA MELAWAN : GOLFRID SIREGAR & PARA PEJUANG AGRARIA Selengkapnya »

September Hitam : Mana Janji Manismu???

Bulan September selalu menjadi bulan yang berkesan di mana catatan pelanggaran HAM sangatlah beragam terjadi di bulan ini dari tahun ke tahun. Istilah “Hitam, kelam, berdarah” sudah menjadi ciri khas bulan ini. Banyak peristiwa-peristiwa pilu nan sadis terhadap Hak Asasi Manusia berulang di bulan ini dan tak kunjung menemukan kata akhir. Kematian Munir, Tragedi Tanjung …

September Hitam : Mana Janji Manismu??? Selengkapnya »

EAT THE RICH, MILENIAL & ZOOMER

oleh: Saif Roja Ketika Francis Fukuyama menulis “The End of History”, –yang menandakan optimisme tentang kapitalisme yang telah merampungkan keunggulan mutlaknya–, sebaliknya, sejarah justru menyiapkan kejutan balik. Sebenarnya tak terlalu tampak sebagai kejutan, bilamana kita cukup baik mempelajari hukum  gerak sejarah. Atau setidaknya suka berpikir. Buku Fukuyama ialah inagurasi kemenangan kapitalisme. Kali pertama terbit pada …

EAT THE RICH, MILENIAL & ZOOMER Selengkapnya »

WADAS LESTARI TOLAK TAMBANG QUARRY

Solidaritas untuk Wadas Atas nama pembangunan, pemodal bersama pemerintah terus mengeruk ruang hidup rakyat hingga saat ini. Pelestarian lingkungan yang harusnya menjadi perhatian justru diabaikan untuk keuntungan. Salah satunya adalah rencana pembangunan Bendungan Bener di Purworejo, Jawa Tengah. Berdasarkan surat keputusan Gubernur Jawa Tengah nomor 509/41/2018, Desa Wadas akan dijadikan sebagai lokasi penambangan bahan material …

WADAS LESTARI TOLAK TAMBANG QUARRY Selengkapnya »

Problematika Kaum Minoritas Agama di Indonesia: Praktik Toleransi di Indonesia Patut Dipertanyakan

Press Release Indonesia dikenal dengan masyarakatnya yang memiliki ras, suku,etnis, budaya, dan agama yang sangat beragam. Terbentang dari Sabang sampai Merauke, Indonesia menjunjung nilai “Bhinneka Tunggal Ika” sebagai wujud persatuan di antara banyak keberagaman. TOLERANSI menjadi kunci utama bangsa ini menghadapi keberagamannya. Nilai-nilai toleransi selalu digaungkan sejak bangku sekolah hingga dewasa. Salah satu bentuk toleransi …

Problematika Kaum Minoritas Agama di Indonesia: Praktik Toleransi di Indonesia Patut Dipertanyakan Selengkapnya »

103 Tahun Revolusi Bolshevik

Oleh Wilson Obrigados “Kami adalah anak-anak bahagia anak-anak Oktober Kami diberi nama ini untuk menghormati kemenangan bulan Oktober.” Lirik diatas adalah nyanyian anak-anak menyambut Revolusi Oktober di Uni Soviet.Saat itu Revolusi Oktober Bolshevik menjadi hari libur nasional dan dirayakan secara besar besaran oleh masyarakat dan negara. Rakyat merayakan Revolusi Oktober dengan parade dan demonstrasi. Jalan …

103 Tahun Revolusi Bolshevik Selengkapnya »

Layangan Keresahan

Oleh Salma (Pegiat Social Movement Institute) . aku bekerja untuk sebuah kepuasan, aku bekerja untuk sebuah keringat, aku bekerja untuk setetes darah, aku bekerja untuk ruam dan luka yang terus menganga. . aku bekerja untuk nadi yang tak terbayar, aku bekerja untuk sebuah kemunafikan, aku bekerja untuk sebuah omong kosong, aku bekerja untuk babi yang …

Layangan Keresahan Selengkapnya »

Puisi untuk Penguasa!

Aku demo Karena telingamu dua tapi tuli Tidak pernah mendengar aspirasi Kau baru dengar suara kami ketika Jalan tol aku kuasai Bandara aku duduki Dan tangki-tangki BBM kusandera               Kau punya dua mata               Tapi dua duanya buta               Kau melihat ketika               Aku bakar ban-ban               Aku bakar pos-pos polisi               Aku bakar semua …

Puisi untuk Penguasa! Selengkapnya »

Doa Orang-orang yang Tertindas Omnibus

Oleh: Nalar Naluri (Pegiat Social Movement Institute) Ya Allah… Langitmu masih gelap Senjamu malu-malu menatap Aku bersimpuh penuh harap * Ya Allah… Tak perlu kami tunjukkan lebar penderitaan dan kesewenang-wenangan Kau telah melihatnya dengan keleluasan Dengan jagad kekuasaan * Ya Allah… Aku tahu bahwa aku masih bergelimang dosa Tetapi tatkala penguasa berbuat nista Apakah kami …

Doa Orang-orang yang Tertindas Omnibus Selengkapnya »