Pesta Oligarki: Kenyataan, Ancaman, buai Kekalahan – Menyongsong Rilis 19 Oktober 2024

Film Pesta Oligarki karya terbaru dari WatchdoC Documentary yang disutradarai oleh Ari Trismana, adalah sebuah cerminan tajam dari realitas politik Indonesia saat ini. Film ini bukan sekadar hiburan; ia adalah sebuah manifesto visual yang menggugah kesadaran kita akan bahaya yang dihadapi bangsa ini. Ditayangkan pertama kali di Yogyakarta dan beberapa kota lainnya pada 14 Oktober 2024, film ini berhasil mengangkat diskusi penting mengenai kekuasaan oligarki yang terus-menerus mencengkeram kehidupan politik, ekonomi, sosial, dan lingkungan di Indonesia. Pada tanggal 19 Oktober 2024, Pesta Oligarki akan dirilis secara luas di kanal Youtube WatchdoC Documentary dan inilah saatnya bagi kita semua untuk membuka mata terhadap ancaman nyata yang sedang melanda negara ini.

Oligarki bukanlah istilah yang asing di telinga kita, terutama dalam konteks politik Indonesia. Namun, film ini menelusuri dengan cermat bagaimana oligarki telah merajalela dan menggerogoti semua aspek kehidupan, merusak tatanan demokrasi yang pernah kita perjuangkan. Film ini adalah panggilan untuk bertindak, seruan untuk melawan, dan ajakan untuk tidak diam melihat oligarki melumat habis kekuatan rakyat.

Kenyataan yang Tak Terelakkan

Film Pesta Oligarki menyajikan realitas yang mengerikan, di mana sekelompok elit yang haus kekuasaan dan kekayaan mengendalikan jalannya pemerintahan dan ekonomi negara. Mereka bukan hanya menguasai sektor-sektor strategis, tetapi juga menancapkan cengkeraman dalam di hampir setiap lini kehidupan masyarakat. Dalam film ini, penonton disuguhi potret suram tentang bagaimana pembangunan yang diklaim sebagai simbol kemajuan, ternyata hanyalah kedok untuk memperkaya segelintir orang dan melanggengkan kekuasaan mereka.

Kenyataan pahit lainnya yang terungkap dalam Pesta Oligarki adalah perampasan sumber daya alam yang dilakukan atas nama pembangunan infrastruktur. Hutan-hutan tropis yang selama ini menjadi paru-paru dunia ditebang tanpa ampun untuk kepentingan investasi. Masyarakat adat yang selama berabad-abad hidup damai di tanah leluhur mereka, diusir dan tanahnya diambil paksa. Semua demi proyek besar yang hanya menguntungkan para oligark dan penguasa yang sudah tenggelam dalam kerakusan.

Film ini juga menyoroti bagaimana hutang negara yang terus menumpuk digunakan sebagai alat untuk melegitimasi pembangunan yang sebenarnya tidak berkontribusi banyak terhadap kesejahteraan rakyat. Proyek infrastruktur besar yang dipaksakan, dengan dalih modernisasi, hanya memperkaya mereka yang berada di lingkaran kekuasaan. Rakyat, terutama generasi muda, dihadapkan pada masa depan yang suram, di mana mereka harus menanggung beban ekonomi akibat hutang negara yang menggunung.

Oposisi yang Dibungkam, Demokrasi yang Mati

Pesta Oligarki bukan hanya tentang ketidakadilan ekonomi dan perampasan sumber daya alam. Film ini juga menggambarkan betapa represifnya kekuasaan oligarki dalam membungkam suara-suara kritis. Di dalam film ini, penonton diajak untuk melihat bagaimana oposisi dilumpuhkan, ruang gerak masyarakat sipil dibatasi, dan kritik terhadap pemerintah dianggap sebagai ancaman yang harus dihentikan. Suara rakyat yang seharusnya menjadi penggerak demokrasi, semakin redup di bawah kekuatan oligarki yang terus memperkuat cengkeramannya.

Realitas ini bukanlah hal baru. Sejak lama, oligarki telah memainkan peran besar dalam menentukan arah kebijakan pemerintah, termasuk dalam mematikan demokrasi dan memonopoli kekuasaan. Pesta Oligarki menggambarkan dengan jelas bagaimana suara-suara rakyat yang menuntut keadilan sosial dan ekonomi diabaikan, sementara kepentingan segelintir elit terus didahulukan. Kebijakan publik yang diambil bukan lagi untuk melayani kepentingan rakyat, melainkan untuk melindungi dan memperkuat posisi mereka yang sudah berada di puncak kekuasaan.

Generasi Muda dalam Ancaman

Salah satu pesan penting yang disampaikan dalam film ini adalah ancaman yang dihadapi oleh generasi muda Indonesia. Oligarki yang terus menguasai negara ini telah merampas masa depan mereka. Keputusan-keputusan politik yang lebih mementingkan keuntungan pribadi segelintir elit telah menggadaikan peluang generasi muda untuk menikmati kehidupan yang lebih baik. Hutang negara, rusaknya lingkungan, ketidakadilan ekonomi, dan kebijakan represif, semuanya akan diwariskan kepada generasi berikutnya.

Film ini menjadi panggilan bagi generasi muda untuk tidak tinggal diam. Pesta Oligarki menunjukkan betapa pentingnya bagi generasi muda untuk bangkit dan melawan. Jika oligarki terus dibiarkan berkuasa tanpa perlawanan, masa depan Indonesia yang adil, demokratis, dan sejahtera mungkin hanya akan menjadi angan-angan yang tak pernah terwujud. Generasi muda perlu sadar bahwa perjuangan untuk perubahan tidak akan datang dari para elit yang selama ini hanya mengutamakan kepentingan mereka sendiri, tetapi dari aksi kolektif rakyat yang berani menuntut keadilan.

Pesta Oligarki: Perlawanan Melalui Seni Audio Visual

Pesta Oligarki bukan hanya sebuah karya film dokumenter. Ia adalah bentuk perlawanan melalui seni. Melalui film ini, WatchdoC Documentary berusaha membuka mata publik terhadap bahaya yang mengancam bangsa. Seni, dalam hal ini film atau audio visual dari fragmen yang tercecer dari kenyataan yang  menjadi alat yang kuat untuk menggugah kesadaran dan membangkitkan semangat perlawanan. Pesta Oligarki menantang kita untuk tidak sekadar menonton, tetapi juga bertindak.

Rilisnya film ini pada 19 Oktober 2024di kanal Youtube WatchdoC Documentary dimana menjadi momen penting bagi kita semua, sebelum dilantiknya presidendan wakil presiden  terpilih pada Pemilu 2024 ini sebagai sebuah kesaksian dan kenyataan pahit yang dihadapi bangsa ini. Film ini akan menjadi pengingat bahwa kekuasaan oligarki tidak boleh dibiarkan tanpa perlawanan. Jika kita ingin melihat perubahan, maka sekaranglah saatnya untuk bergerak. Melalui film ini, WatchdoC mengajak publik untuk menyadari bahwa oligarki bukanlah sesuatu yang jauh di atas sana, melainkan telah menyusup ke dalam setiap aspek kehidupan kita.

Ajak Semua Orang untuk Menonton

Sangat penting bagi kita untuk menyebarkan pesan film ini seluas mungkin. Pesta Oligarki bukan hanya tontonan bagi para aktivis atau pegiat politik. Film ini adalah tontonan untuk setiap warga negara yang peduli pada masa depan Indonesia. Kita semua perlu menontonnya, merenungkan pesan yang disampaikan, dan mengambil langkah nyata untuk melawan kekuasaan oligarki yang telah menggerogoti sendi-sendi kehidupan berbangsa.

Ajak teman, keluarga, rekan kerja, dan siapa saja yang Anda kenal untuk menyaksikan film ini di tanggal 19 Oktober 2024. Jadikan film ini sebagai bahan diskusi untuk memahami lebih dalam tentang ancaman oligarki dan bagaimana kita bisa melawan. Pesta Oligarki tidak hanya menawarkan perspektif kritis, tetapi juga menginspirasi aksi nyata. Menonton film ini bukan sekadar melihat fakta yang terhampar, tetapi juga sebagai bentuk partisipasi dalam perjuangan melawan ketidakadilan.

Harapan yang Tersisa

Meskipun film ini menggambarkan kenyataan yang sangat suram, Pesta Oligarki juga memberikan harapan. Harapan bahwa perubahan masih mungkin terjadi, asalkan kita tidak tinggal diam. Oligarki mungkin tampak tak terkalahkan, tetapi sejarah telah membuktikan bahwa kekuatan rakyat bisa mengalahkan kekuasaan yang paling represif sekalipun. Film ini adalah pengingat bahwa perlawanan tidak pernah sia-sia, dan bahwa masa depan Indonesia masih bisa diperjuangkan.

Pesta Oligarki adalah panggilan bagi kita semua untuk bangkit. Ini adalah ajakan untuk melawan ketidakadilan, menuntut perubahan, dan memperjuangkan masa depan yang lebih baik. Pada tanggal 19 Oktober 2024, jangan lewatkan kesempatan untuk menyaksikan film ini di kanal Youtube WatchdoC Documentary. Mari kita jadikan film ini sebagai titik awal untuk membangun perlawanan terhadap kekuasaan oligarki yang telah melumat hampir semua sektor kehidupan di Indonesia. Masa depan kita, masa depan generasi muda, bergantung pada apa yang kita lakukan hari ini. Mari kita bersatu, himpun kekuatan, dan lawan oligarki demi Indonesia yang lebih adil dan demokratis.


Ilustrasi: A nutshell

Jika anda menyukai konten berkualitas Suluh Pergerakan, mari sebarkan seluas-luasnya!
Ruang Digital Revolusioneir © 2024 by Suluh Pergerakan is licensed under CC BY-SA 4.0